Senin, 08 Agustus 2011

Kembali Meluruskan Niat

“Sesungguhnya Allah suka kepada hamba yang berkarya dan terampil. Barangsiapa bersusah payah mencari nafkah untuk keluarganya maka dia serupa dengan seseorang mujahid di jalan Allah azza wa jalla.”Rasulullah saw bersabda, (HR Ahmad)

Mencari nafkah merupakan ibadah kepada Allah, bahkan menurut hadist di atas disamakan dengan mujahid. Jika Anda kehilangan semangat, kembalilah meluruskan niat Anda untuk apa melakukan bisnis atau pergi bekerja. Jika imbalan yang akan didapat bukan hanya materi di dunia, sudah seharusnyalah kita lebih semangat untuk mencari nafkah untuuk mereka yang pantas berbagi dengan kita.

Jika semua karena Allahn, kenapa harus dikalahkan oleh rintangan-rintangan yang kecil yang dikirim oleh Allah? Jika mencari nafkah merupakan ibadah, semakin kerja keraslah kita, insya Allah semakin besar pahala yang akan diberikan oleh Allah SWT. Jika nafkah yang didapat merupakan bekal untuk beribadah, maka semakin banyak nafkah yang didapat, semakin banyak ibadah yang bisa dilakukan, semakin banyak memberi dan berbagi amka semakin banyak pula rezeki yang akan dilimpahi oleh Allah SWT.

Luruskanlah niat Anda sesering mungkin, lakukan segala sesuatu dengan tulus, setidaknya setiap hari, saat Anda memulai segala aktifitas Anda, baik bekerja maupun berbisnis ucapkan Basmallah. Semakin lurus niat Anda, akan semakin besar motivasi Anda. Camkan dalam benak sampai melekat dipikiran Anda bahwa niat Anda mencari nafkah adalah untuk beribadah kepada Allah. Salah satu cara menanamkan sesuatu ke dalam pikiran kita ialah dengan cara teknik afirmasi, atau penegasan secara berulang.

Langkah pertama cara melakukan afirmasi ialah dengan menyusun kalimat- kalimat yang akan Anda afirmasikan. Buatlah kalimat-kalimat yang sederhana yang merupakan kalimat afirmasi atau positif. Jika Anda menuliskan kalimat negatif, ubahlah menjadi kalimat positif terlebih dahulu.

Sebagai contoh

“Saya tidak lemah” (kalimat negatif), gantilah dengan kalimat positif yaitu “Saya kuat.”Langkah kedua, setelah Anda memiliki kalimat-kalimat afirmasi, bacalah dan ulangilah sampai melekat dalam pikiran Anda.

Satu hal yang perlu diperhatikan bahwa jangan dikarenakan kebutuhan dan mencari nafkah sudah merupakan ibadah, sehingga melupakan ibadah-ibadah yang lainnya. Masih banyak ibadah-ibadah lain yang memiliki urgensi yang cukup tinggi. Selain ibadah-ibadah ritual seperti shalat dan puasa, masih ada kewajiban lain yaitu dakwah dan jihad. Semuanya haruslah seimbang.